Kamis, 15 Desember 2022, BAPPEDA Kab. Grobogan yang diwakili oleh Kabid Pemsosbud BAPPEDA Kab. Grobogan hadir sebagai narasumber pada acara Review Kinerja Tahunan Aksi Integrasi Stunting. Kegiatan ini merupakan kegiatan guna mereview hal-hal apa saja yang telah dilakukan oleh stakeholders di Kab. Grobogan, dalam penurunan angka stunting di tahun 2022 ini. Banyak sekali inovasi-inovasi yang telah dilakukan oleh para pemangku kepentingan tersebut dalam bentuk intervensi spesifik maupun intervensi sensitif. Menurut data SSGI tahun 2021, Kab. Grobogan memiliki angka prevalensi stunting yang terendah se Jawa Tengah yaitu 9,6%. Walaupun demikian, harus dipastikan dan dikawal kembali apakah data tersebut tidak hanya berupa angka statistik saja namun sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan secara real. Artinya, tidak ada perbedaan data hasil survey 9,6% dengan kondisi real prevalensi stunting di lapangan, kesehatan masyarakat di lapangan, calon ibu hingga ibu menyusui sudah mendapatkan layanan yang sesuai dengan kebutuhannya atau belum, kegiatan-kegiatan spesifik maupun sensitif di lapangan tepat sasaran atau belum, dan masih banyak lagi yang harus dipastikan dan dikawal.
